Ads 468x60px

Sabtu, 07 Mei 2011

Permasalahan Harddisk

                           Sistem Tidak Mengenali Harddisk Baru.
Permasalahan: Harddisk baru yang terpasang, tidak terdeteksi baik pada Windows maupun BIOS sekalipun.
Solusi: Intinya memasang dan mengonfigurasikan harddisk dengan benar. Harddisk bukan termasuk komponen yang sulit dalam proses instalasi. Namun, ada beberapa langkah yang harus dipastikan sudah dilakukan, saat memasang harddisk.
Langkah 1: Pastikan harddisk sudah mendapatkan catudaya dari PSU. Kesalahan sepele seperti ini bisa saja terjadi. Mengingat letak harddisk yang biasanya di bagian depan casing. Terkadang Anda menghubungkannya dengan cabang power dari fan, yang tidak mendapatkan pasokan daya dari PSU. Hal ini bisa juga diakibatkan minimnya jumlah konektor daya dari PSU.
Langkah 2: Pastikan setting master dan slave harddisk tepat seperti yang diinginkan. Atau jika Anda ingin memanfaatkan konfigurasi pada cable select, pastikan menggunakan konfigurasi tersebut pada kedua harddisk, lama dan baru Anda.
Langkah 3: Jika Anda menginginkan memanfaatkan konfigurasi cable select, perhatikan pemasangan kabel IDE pada harddisk. Beberapa kabel terbaru, sudah memberikan tanda khusus, untuk membantu menentukan konektor mana yang akan dianggap sebagai master, dan konektor mana yang akan dianggap sebagai slave. Jika tidak tersedia, cara paling mudah adalah dengan aturan dasar berikut. Konektor yang terletak diujung diperuntukkan sebagai master. Sedangkan konektor di tengah, akan dianggap sebagai slave.
Langkah 4: Jika itu semua belum dapat menyelesaikan masalah, maka alternatif jawabannya ada pada setting BIOS. Pada pilihan utama Integrated Peripheral, biasanya terdapat pilihan untuk IDE controller. Di sini juga terdapat pilihan untuk setting controller harddisk SATA. Sekiranya Anda mengalami masalah serupa, saat ingin menambahkan harddisk baru ber-interface SATA. Khusus untuk harddisk SATA dan Windows, jangan lupa untuk menginstalasi driver yang biasanya disertakan oleh produsen motherboard. Atau updatenya, tergantung chipset motherboard yang digunakannya.

Cara Memperbaiki Komputer Dengan Segudang Masalah

PC Tidak Bereaksi, Saat Tombol Power Ditekan.
Permasalahan: Anda menekan tombol power untuk mengaktifkan PC Anda, namun PC tidak menunjukkan tandatanda kehidupan. Apa yang terjadi?
Solusi: Jika hal ini terjadi pada PC Anda, ada beberapa kemungkinan yang harus diperiksa satu per satu secara bertahap.
Langkah 1: Periksa semua jaringan listrik, dari outlet AC sampai ke PSU (power supply unit) PC Anda. Apakah sudah terpasang dengan sempurna. Mulai dari memastikan switch PSU dalam posisi ON, ataupun sekiranya Anda menggunakan UPS (uniterruptable power supply) dan/atau stabilizer AVR (automated voltage regulator). Pastikan semua dalam posisi ON dan dalam keadaan berfungsi dengan baik.
Langkah 2: Jika hal tersebut bukan penyebabnya, maka kemungkinan berikutnya baru pada PC Anda. Pastikan semua kabel (terutama kabel power) dan komponen terpasang dengan baik. Caranya dengan mebuka casing, kemudian menekan-nekan kembali komponen dan konektor kabel yang ada. Adakalanya hal ini disebabkan karena konektor yang tidak terhubung dengan sempurna. Perhatikan juga ATX 12V, yang dapat ditemukan pada kebanyakan motherboard empat tahun belakangan ini. Motherboard tidak akan beraksi, tanpa catuan daya dari konektor ini.
Langkah 3: Ini akan cukup merepotkan. Lakukan pengecekan perangkat utama satu persatu. Yang dimaksud adalah CPU dan motherboard. Pastikan keduanya masih berfungsi dengan baik. Sebab katakanlah jika CPU rusak, sistem tidak akan menyala sama sekali. Demikian juga jika motherboard rusak. Terutama untuk urusan catu dayanya (MOSFET, jalur daya pada PCB dan seterusnya). Ini juga akan menyebabkan PC tidak akan bereaksi sama sekali.
02. Fan, Harddisk Terdengar Putarannya, namun Layar Monitor Tetap Gelap.
Permasalahan: PC bereaksi. Terdengar bunyi putaran kipas, dan tanda-tanda kehidupan lain dari harddisk, drive optik dan lain-lain. Namun, monitor tetap gelap.
Solusi: Fiuhh…setidaknya ini sedikit lebih baik dari masalah nomor 1. Untuk masalah ini, sebaiknya mengandalkan tanda yang diberikan POST BIOS. Pastikan speaker casing terpasang baik, sehingga Anda dapat mendengarkan POST berupa kombinasi bunyi beep yang pasti tersedia pada kebanyakan motherboard. Atau pada beberapa motherboard keluaran terbaru, juga tersedia buzzer yang terintegrasi pada motherboard.
Lebih mudah lagi jika motherboard disertai display BIOS POST code berupa dua seven segment LED, yang akan menampilkan kode hexagesimal. Sekiranya Anda tidak tahu arti dari kode tersebut (baik suara ataupun cahaya) atau bahkan kehilangan buku manual, sekali lagi tidak perlu panik. Anda dapat coba membuka situs Bios Central (http://www.bioscentral.com).

Merakit Komputer

cpu, tentunya sahaja satu dari kebanyakan point yang kira-kira sangat ingin diri kalian capai tidak lain merupakan merakit komputer kau sendiri di akhirnya. Minor teman-teman menganggap ini sulit, akan tetapi bagi mayoritas fanatik komputer, sesungguhnya sama sekali tidak kompleks. Bisa Saja kamu bisa mendapatkan jumlah panduan cara merakit komputer pada luar sana, walaupun begitu apa panduan juga modul tersebut akhirnya bisa membimbing engkau didalammenseriusi cara merakit komputer yang dimana bakal amat sangat maksimal dan juga tidak butuh waktu lama, walaupun jika sanya diri anda seseorang pemula. Mungkin kalian bakal wajib menghasilkan duit guna melakukan langkah demi langkah cara merakit komputer pada bawah ini, namun ingat bahwasanya berubah menjadi seseorang fanatik cpu tidak mampu selalu saja cuma-cuma.

1. Penyiapan motherboard
Periksa manual motherboard guna mengetahui tempat jump shot guna pengaturan cpu kecepatan, speed multiplier factor dan juga tegangan akses pada mainboard. Atur setting jump shot sesuai petunjuk, kesalahan menghentikan jumper tegangan dapat meruin processor.
2. Memasang Prosessor
Processor lebih optimal diattach sebelum mainboard bertempat di shell. Cara Jitu mengattach processor macam socket dan one-armed bandit beda-beda.Bagi macam sock, kasih tegak keberadaan tuas pengaity socketan guna membuka. Lalu isi prosessor ke sock melalui lebih dulu menyamakan tempat kaki-kaki prosessor dengan cara lobang socket.
Macam Time Slot
Pasang penyokong pada dua ujung time slot di mainboard sehingga tempat lobang pasaak bertemu melalui lubang di boardmother
Selipkan kartu processor di antara dua kedhua penyangga serta tekan hingga pas-pas masuki ke bolong one-armed bandit.
3. Mengattach HeadSInker
Guna mengoptimalkan pemindahan hot jadi headsinker wajib dilengketkan rapat pada section atas prosessor pada beberapa klip untuk penyangga sementara bagian muka kontak di headsinker dilapisi gen penghantaran panas. Jika Sanya headsink menjadi komplet pada devotee jadi pengkoneksi kekuatan di kipas dikaitkan ke konektor fan di boardmother.
4. Memasang Modul Memori
Modul memori biasanya dikaitkan berurutan dari number socketan yang paling kecil. Rangkaian pengkaitan dapat dilihat dari diagram motherboard.Semua macam modul memori yakni SIMM, DIMM dan juga RIMM mampu dibedakan dengan tempat bengkokan pada sisi dan juga dasar pada manual. Cara memasang bagi masing-masing macam artikel memori sebagai berikut.
Macam SIMM
Isi manual dengan cara merangkum sudut miring 51 degree kepada slot lalu dorong sampai manual lurus pada time slot, tuas pengunci pada expansion slot bakal secara default mengait support.
Macam DIMM dan juga RIMM
Bagaimana Cara mengaitkan modul DIMM juga RIMM dengan dan cuma memang ada salah satu cara mudah hingga tak akan terputar dikarenakan memang ada 2 lengkungan sebagai acuan. Bedanya DIMM juga RIMM di keberadaan lekukan
5. Memasang Boardmother pada Shell
Motherboard dikaitkan pada case hanya dengan sekerup serta dudukan. Cara pemasangannya tidak lain merupakan memasang tempat duduk logam atau juga plastik di dalam tray case sesuai dengan keberadaan semua lubang tempat duduk yang kira-kira seiring pada mainboard. Posisikan motherboard pada tray shell hingga head tempat duduk dihasilkan dari bolong di dalam mainboard. Memasang mur pengunci di semua tempat pengait perunggu.
6. Mengaitkan Suplai Kekuatan
Minor jenis encasing sudah dilengkapkan suplai kekuatan. Bilamana power supply belum diikutsertakan dengan maka isi suplai kekuatan di rak di bagian belakang incase. Pasang ke 4 buah sekerup pengait. Sambungkan pengkoneksi kekuatan dari suplai kekuatan ke boardmother.
7. Mengattach Kabel Boardmother juga Encasing
Setelah motherboard terkait di case step selanjutnya tidak lain adalah memasang kabel I/O dengan motherboard juga panel dengan casing.
8. Memasang Drive
Tata cara memasang drive hardisk, floppy, CD ROM, CD-RW atau DVD adalah sama sebagai berikut:
Masukkan driver melalui perantara depan bay denganmengatur setting jumper di drive. Sambungkan konektor kabel IDE ke drive dan konektor di boardmother. Kemudian sambungkan kawat kekuatan dari daya ke masing-masing hard drive.
9. Mengattach Kartu Adaptor
Kartu adaptor yang mana biasanya dilengketkan seperti yang anda tau adalah picture cards, sound, network, modem dan SCSI adaptor. Video card normalnya harus diattach dan juga diprogram sebhelum card adapter lainnya. Tips Dan Trik mengaitkan adaptor: Tekankan kartu sehingga penghubung pas-pas memasuki di slot ekspansi di motherboard. Pasang sekerup penahan card pada casing
Jikasanya semuanya telah dilakukan, kuatkan segala mur pada incase lalu tutup lagi incasenya. Lalu mulailah proses pengujicobaan. Apabila semua tanpa hambatan, maka anda telah berbuah hasil merakit komputer anda sendiri. Bilamana tak, jadi praktekkan lagi langkah demi langkah cara merakit komputer pada bagian atas.

Senin, 02 Mei 2011

Kerusakan Hardware Komputer

Tidak bisa hidup
  • Bila lampu indikator pada main unit mati, periksa hubungan kabel power, kondisi kabel power, stavol atau UPS dengan cara mencoba menghubungkan pada monitor.
  • Selanjutnya perhatikan kinerja power supply, kemungkinan kerusakan pada saklar on/off sangat kecil, namun tidak ada salahnya periksa juga tombol tersebut. Jika tidak ada masalah, maka kemungkinan lain yaitu pada Mainboard -nya.
  • Coba anda lepas kabel power kemudian pasang kembali dan coba hidupkan komputer. Perhatikan setiap tanda-tanda power supply bekerja walau sejenak misalnya fan yang bekerja saat kabel power ditancapkan atau saat mencoba menekan tombol on/off pertama kali. Jika terdapat tanda-tanda tersebut, maka power supply masih bekerja.
  • Lanjutkan dengan memeriksa mainboard. Coba periksa kemungkinan pemasangan komponen yang kurang benar, temtama komponen SIMM RAM dan mikroprosesor. Bila perlu bisa mencoba mengganti komponen tersebut untuk memastikan bahwa kerusakan ada pada mainboard atau kedua komponen tersebut.
1.1.2. Hidup tapi tidak ada tampilan .
  • Jika pada saat menghidupkan komputer dan setelah power supply bekerja dengan baik temyata tidak ada tampilan apapun dilayar monitor, perhatikan adakah bunyi tertentu saat komputer dihidupkan seperti bunyi bip dengan panjang dan jarak tertentu. Jika tidak ada. maka kemungkinan kerusakan ada pada rangkaian mainboard, mikroprosesor, memory RAM atau ROM BIOS.
  • Selanjutnya, apakah bunyi tersebut sama seperti kerusakan pada display adapter Atau bip yang terdengar adalah panjang dan terus-menerus, maka kerusakannya ada pada SIMM RAM. Oleh sebab itu bisa mencoba menukarkannya dengan SIMM RAM yang lain.
  • Saat POST-ing ada tampilan tetapi saat akan memasuki jendela System Operasi tampilan hilang. Periksa CPU Speed pada Advance Menu dalam Setup BIOS apakah sesuai atau tidak. Pengaturan CPU Speed yang tidak sesuai/melebihi nilai nominalnya, menyebakan masalah ini timbul. Perbaiki jika ada perubahan.
  • Jika langkah di atas tidak menyelesaikan masalah, maka kemungkinan CPU rusak. Cobalah ganti dengan CPU yang lain untuk memastikan.
  • Kasus di atas dapat juga disebabkan oleh Kerusakan pada Hard Disk terutama kerusakan regulator Hard disk. Jika ini terjadi maka yang menyala hanya hanya LED indikator power, sedangkan pada layar tidak akan ada tampilan sama sekali.
  • Kemungkinan lain ada pada Monitor (akan dibahas pada bagian berikut).
1.1.3. Setup CMOS tidak tersimpan
  • Untuk kondisi dimana setiap kali menghidupkan komputer, harus terlebih dahulu melakukan setup BIOS/CMOS, cobalah ganti baterai CMOS pada mainboard. Lalu lakukan setup konfugurasi pada CMOS.
  • Coba juga mereset BIOS kembali ke keadaan default

RAM



Memori akses acak (bahasa Inggris: Random access memory, RAM) adalah sebuah tipe penyimpanan komputer yang isinya dapat diakses dalam waktu yang tetap tidak memperdulikan letak data tersebut dalam memori. Ini berlawanan dengan alat memori urut, seperti tape magnetik, disk dan drum, di mana gerakan mekanikal dari media penyimpanan memaksa komputer untuk mengakses data secara berurutan.
Pertama kali dikenal pada tahun 60'an. Hanya saja saat itu memori semikonduktor belumlah populer karena harganya yang sangat mahal. Saat itu lebih lazim untuk menggunakan memori utama magnetic.
Perusahaan semikonduktor seperti Intel memulai debutnya dengan memproduksi RAM , lebih tepatnya jenis DRAM.
Biasanya RAM dapat ditulis dan dibaca, berlawanan dengan memori-baca-saja (read-only-memory, ROM), RAM biasanya digunakan untuk penyimpanan primer (memori utama) dalam komputer untuk digunakan dan mengubah informasi secara aktif, meskipun beberapa alat menggunakan beberapa jenis RAM untuk menyediakan penyimpanan sekunder jangka-panjang.
Tetapi ada juga yang berpendapat bahwa ROM merupakan jenis lain dari RAM, karena sifatnya yang sebenarnya juga Random Access seperti halnya SRAM ataupun DRAM. Hanya saja memang proses penulisan pada ROM membutuhkan proses khusus yang tidak semudah dan fleksibel seperti halnya pada SRAM atau DRAM. Selain itu beberapa bagian dari space addres RAM ( memori utama ) dari sebuah sistem yang dipetakan kedalam satu atau dua chip ROM.

Papan induk

Papan induk



Sebuah papan induk.
Papan induk (motherboard) adalah papan sirkuit tempat berbagai komponen elektronik saling terhubung seperti pada PC atau Macintosh dan biasa disingkat dengan kata mobo.
Motherboard yang banyak ditemui dipasaran saat ini adalah motherboard milik PC yang pertama kali dibuat dengan dasar agar dapat sesuai dengan spesifikasi PC IBM.

Minggu, 01 Mei 2011

Tips refill tinta printer HP deskjet

Tips refill tinta printer HP deskjet   Solusi : Pada saat pengisian tinta dengan cara refill dari lubang udara dibawah telah selesai dilakukan. Jalankan perintah cetak. Jika hasil cetak tidak keluar atau hasil cetak sangat jelek maka lakukan penyedotan angin didalam katub dengan cara 1. tempatkan cartridge dalam keadaan miring dan masukan kembali alat suntik yang sudak kosong dan hisap secara perlahan-lahan dengan menarik alat refiil 2. catatan : jika alat refil berupa alat suntik maka lakukan penarikan tuasnya, namun jika alat refill berupa tabung kecil maka lakukan dengan membuang dulu anginnya (ditekan) lalu dalam keadaan tabung penyot masukan ke alat refilnya 3. setelah itu pastikan tinta tidak keluar atau menetes lagi…dan lakukan proses cetak di printer. Bila perlu lakukan clean head pada perintah di driver printer 4. catatan jika hasil nya masih garis-garis maka lakukan pembersihan dengan air panas, caranya celupkan secara perlahan-lahan head printer nozle nya ke air panas, lalu bersihkan dengan tisu lembut Tips memeras pita printer LX 300, LQ 1170 sampai gesekan terakhir Solusi : Printer Dot matrix menggunakan pita hingga bisa mencetak pada kertas, seperti layaknya mesin tik, printer dot matrix “menghujam” kertas dengan headnya membentuk semua dpi Kita bisa memeras pita printer dot matrix ini sampai ke ujung hitamnya, caranya ; 1. lepaskan pita dari printer 2. oleskan minyak sayur dengan tipis menggunakan jari tangan dan ratakan ke seluruh pita printer tersebut setelah rata masukan kembali dan coba perintah cetak…